2025-06-25
Meskipun baja tahan karat dikenal tahan korosi, karat masih bisa terjadi dalam kondisi tertentu.
Baja tahan karat kelas rendah: Jika tangki terbuat dari paduan murah seperti 201-series (mangan tinggi, nikel rendah) alih-alih 304 (A2) atau 316 (A4) stainless steel, tangki tidak memiliki kromium yang cukup untuk menahan karat.
Kontaminasi Baja Karbon: Selama pembuatan, pengelasan, atau pemotongan, partikel-partikel besi dapat tertanam ke dalam baja, menyebabkan noda karat lokal.
Goresan & Abrasi: Menggunakan wol baja atau alat yang keras dapat mengikis perlindunganlapisan pasif(film krom oksida), mengekspos logam ke kelembaban dan oksigen.
Praktek Pengelasan yang Buruk: zona las tanpa yang tepatPengolahan & pasivasicenderungkorosi antar butir(sensitisasi).
Serangan klorida: Paparan klorin (dari pemutih, air asin, atau bahan kimia kolam renang) menyebabkanKorosi lubang, terutama dalam 304 stainless steel. (316 lebih tahan klorida.)
Air yang stagnan dan endapan: Kotoran, mineral, atau penumpukan organik menciptakanKorosi celahdi area tersembunyi di mana kadar oksigen turun.
Korosi Galvanik: Jika stainless steel bersentuhan dengan logam yang lebih reaktif (misalnya, tembaga, baja karbon), ia dapat mengorosi lebih cepat karenatindakan elektrolitik.
Arus Lari: Kebocoran listrik (misalnya, dari kabel terdekat) dapat mempercepat karat.
Pembersihan yang Diabaikan: Sedimen atau bakteri yang menumpuk melemahkan lapisan pasif dari waktu ke waktu.
Tidak ada perawatan pasivasi: Setelah pemasangan atau kerusakan, lapisan pelindung oksida mungkin tidak membentuk kembali dengan baik tanpa perawatan kimia (misalnya, pasivasi asam nitrat).
✔Gunakan Baja Berkualitas Tinggi(304 untuk air tawar, 316 untuk air asin/klorinasi).
✔Hindari Pembersih Abrasifmenggunakan sikat nilon atau deterjen ringan.
✔Passivat setelah pengelasan/perbaikanuntuk mengembalikan lapisan krom oksida.
✔Hindari Kontak Logam dengan Logam(menggunakan gasket isolasi jika terhubung ke logam lain).
✔Pemeriksaan dan Pembersihan Reguleruntuk menghilangkan endapan dan memeriksa bintik-bintik karat awal.
Karat Ringan: Gosok dengancuka, asam sitrat, atau pembersih baja tahan karat, lalu bilas.
Karat yang Berat: Gunakanpasta acaratau layanan pasivasi profesional.
Kerusakan Permanen: Ganti bagian yang sangat korosi.
Baja tahan karat adalah"tidak bernoda", tidak"tahan noda"¢perawatan yang tepat menjamin daya tahan jangka panjang.
Kirim pertanyaan Anda langsung ke kami